REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Pasukan Israel dikabarkan menahan lima pemuda Palestina Kamis (27/11). Kelompok Hak Asasi Tahanan Palestina mengatakan kelimanya ditahan setelah dituding melakukan penyerangan di sejumlah tempat di Yerusalem Timur.
Muhammad Mahmoud, seorang pengacara yang bekerja untuk Addameer, mengatakan kepada Maan News Muhammad Uweisat dan saudaranya, Ahmad ditangkap di Jabal al-Mukabir.
Sedangkan, Walid Atiyeh dan Muhammad Issa ditahan di al-Issawiya sementara Shaban Hammad ditangkap di kamp pengungsi Shufat.
Penangkapan demi penangkapan yang dilakukan Israel diyakini akan menambahkan ketegangan di Yerusalem setelah sebelumnya tentara Israel dinilai kerap melecehkan Masjid Al-Aqsa.
Sebelumnya, penutupan Masjid Al-Aqsa juga membuat marah warga Palestina yang berujung pada bentrokan kedua belah pihak.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
