REPUBLIKA.CO.ID, LISBON -- Parlemen Portugal memberikan rekomendasi kepada pemerintahannya untuk mengakui negara Palestina. Rekomendasi ini diberikan usai kesepakatan para pemimpin politik sayap kanan dan Partai Sosialis di negara tetangga Spanyol tersebut.
Sebagaimana diberitakan AFP, Parlemen Portugal tengah menjalin koordinasi dengan negara-negara anggota Uni Eropa terkait pengakuan terhadap negara Palestina.Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki menyambut baik langkah Portugal tersebut.
Ia menyatakan bahwa langkah diplomasi Palestina perlahan mulai membuahkan hasil setelah sejumlah negara mengakui Palestina. Al-Maliki menyampaikan ucapan terima kasih ke Portugal atas dukungan untuk negaranya.
Sebelumnya, anggota Parlemen Belgia tengah menyusun resolusi pengakuan negara Palestina. Namun, pemerintah Belgia berpendapat resolusi itu sebaiknya menunggu kebijakan Uni Eropa.
Seperti dilansir Alarabiya, Kamis (4/12), Menteri Luar Negeri Belgia Didier Reynders mengatakan, tengah ada upaya mendorong Uni Eropa mengajak Israel dan Palestina kembali menuju meja perundingan.
Saat ini, parlemen Belgia sudah menyusun teks resolusi pengakuan negara Palestina. Namun, seorang anggota parlemen yang enggan menyebutkan namanya, menuturkan tidak diketahui kapan resolusi itu diajukan.
Secara terpisah, Prancis akhirnya mengakui negara Palestina. Sebelumnya, Swedia lebih dahulu menjadi negara Eropa pertama yang mengakui negara Palestina.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
