REPUBLIKA.CO.ID, TEPI BARAT -- Sumber-sumber medis Palestina melaporkan bahwa beberapa warga Palestina telah terluka di kota Beit Ummar, utara kota Tepi Barat, setelah sejumlah kendaraan militer Israel menyerang mereka.
Juru Bicara Komite Populer terhadap Tembok dan Permukiman di Beit Ummar Mohammad Awad mengatakan bentrokan terjadi di dekat permukiman ilegal Israel Karmie Tzur yang dibangun di atas tanah Palestina.
Pasukan Israel menyerang warga dengan menembakkan peluru karet berlapis logam dan bom gas air mata ke rumah-rumah warga Palestina. Awad menambahkan bahwa seorang pemuda Palestina ditembak di lengannya.
Banyak warga Palestina yang terluka akibat efek menghirup gas air mata, dikutip Imemc, Jumat (19/12). Dalam berita terkait, tentara menyerbu desa Tabaqa, selatan Hebron, dan menembakkan gas air mata di sejumlah rumah.
Mereka juga mengejar beberapa pemuda lokal dan memblokir jalan di desa, sebelum berhenti dan mencari puluhan warga dan mobil. Tentara juga memasang penghalang jalan di persimpangan utama yang menghubungkan kota Doura dengan beberapa desa Palestina melalui bagian barat dan selatan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
