Jumat 27 Feb 2015 15:00 WIB

Coretan Provokatif Pemukim Israel di Tembok Sekolah Palestina

Rep: C84/ Red: Winda Destiana Putri
Warga Palestina mengusir pemukim Israel di kebun zaitun miliknya
Foto: sahabatalaqsha
Warga Palestina mengusir pemukim Israel di kebun zaitun miliknya

REPUBLIKA.CO.ID, NABBLUS -- Aksi provokatif kembali dilancarkan pemukim Israel pada Kamis (26/2) kemarin dengan melakukan tindakan vandalisme mencoret-coret dinding sekolah-sekolah Palestina di desa Urif, selatan Nablus, dengan simbol-simbol Yahudi.

Tidak hanya itu, Ghassan Daghlas, yang memonitor aktivitas pemukim di Tepi Barat mengatakan kepada Maan, sekelompok pemukim Israel dari pemukiman ilegal Yizhar juga menuliskan pesan provokatif dengan kata-kata yang dapat memancing amarah rakyat Palestina seperti pesan yang berbunyi "Kematian bagi orang Arab."

Para pelaku diduga berafiliasi sekelompok garis keras Israel yang sering tinggal di pos-pos ilegal di Tepi Barat yang diduduki. Kelompok ini dikenal kerap melancarkan pesan provokatif kepada rakyat Palestina.

Daghlas menuduh pemerintah Israel memberikan kendali bebas kepada pemukim Israel untuk melakukan serangan terhadap warga Palestina dalam upaya merebut hati dan suara para pemukim Israel jelang pemilihan Knesset mendatang.

Menurut Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan di Palestina, sedikitnya tercatat ada sekitar 329 insiden kekerasan yang dilakukan pemukim Israel terhadap warga Palestina di Tepi Barat selama 2014 lalu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement