REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Juru bicara komite perlawanan rakyat Palestina Hani Halabiya mengatakan otoritas Israel kembali menyerbu dan menghancurkan tenda-tenda yang dibangun warga Palestinda di Timur Yerusalem untuk ke sepuluh kalinya pada Sabtu (28/2).
Kepada Maan News, Halabiya mengaku tentara Israel juga menyita sejumlah properti milik warga Palestina. Tenda-tenda tersebut snegaja dibangun kembali pada Kamis malam sebagai protes terhadap rencana Israel yang ingin membangun permukiman Yahudi.
Pada Januari 2013 lalu, aktivis Palestina telah memasang lebih dari 25 tenda dan pusat medis di wilayah timur E1 Yerusalem untuk memprotes rencana pemukiman Israel dan melindungi tanah Palestina dari aneksasi.
Advertisement