Ahad 07 Feb 2016 15:25 WIB

Israel Cabut Blokade Qabatiya Tepi Barat

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Didi Purwadi
Tentara Israel menahan seorang wanita Palestina.
Foto: AP/Majdi Mohammed
Tentara Israel menahan seorang wanita Palestina.

REPUBLIKA.CO.ID, YERUSALEM -- Tentara Israel, Sabtu (6/2), menyatakan telah mencabut blokade yang diberlakukan di Qabatiya, Tepi Barat.

"Berdasarkan penilaian situasi, diputuskan untuk mencabut blokade Qabatiya," kata seorang juru bicara militer Israel seperti dikutip dari laman Daily Mail, Ahad (7/2).

Sebelumnya tiga orang Palestina dari Qabatiya, Rabu (3/2), menyerang polisi Israel dengan senjata dan pisau di luar Kota Tua Yerusalem. Serangan ini menewaskan seorang aparat perempuan dan melukai lainnya sebelum ditembak mati.

Setelah serangan itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bertemu dengan para petinggi pejabat keamanan, memutuskan untuk mendukung pasukan di utara Tepi Barat. Tentara juga memutus akses ke utara kota Tepi Barat dan mulai menyisir wilayah tersebut.

Israel kemudian menangkap 10 orang, keluarga, dan kerabat tiga orang pemuda Palestina tersebut. Selama operasi, tentara juga mengukur rumah-rumah para penyerang untuk kemudian dibongkar. Bentrokan juga sempat terjadi antara tentara dan warga selama penyisiran wilayah Qabatiya.

Kerusuhan antara Palestina dan Sirael sejak Oktober 2015 telah merenggut nyawa 165 warga Palestina, 26 warga Israel, seorang Amerika Serikat (AS), dan Eritrea.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement