REPUBLIKA.CO.ID,  AL QUDS -- Upaya rekonsiliasi dua negara (Israel-Palestina) terus diupayakan oleh pemerintahan baru Donald Trump. Seperti dirilis harian Yediout Ahronout, Ahad (12/3), informasi ini diambil dari pernyataan diplomat AS di Tel Aviv bahwa Presiden Trump akan mengupayakan pertemuan dua pemimpin utama Palestina dan Israel (Mahmud Abbas dan Benjamin Netanyahu). Rencananya, pertemuan ini akan digelar di Jordan atau Mesir dalam waktu dekat.

Trump berharap, bahwa upaya rekonsiliasi damai kedua negara tersebut bisa tercapai tidak hanya untuk dipublikasikan ke pers. Namun, negara-negara lain, seperti Saudi Arabia mendukung upaya damai tersebut.

Termasuk para penasihat kepresidenan AS juga berharap, pertemuan langsung kedua pemimpin negara tersebut dapat tercapai sehingga kepentingan rakyat Palestina untuk hidup aman bisa terjadi. Sekaligus untuk mendukung proses keamanan di Timur Tengah.

Trump juga telah menghubungi langsung presiden Palestina Mahmud Abbas sekaligus mengundangnya secara resmi ke gedung putih untuk membahas permasalahan Palestina terkini. Dan membahas proses perdamaian yang sesungguhnya antara Israel-Palestina.

Ikuti Whatsapp Channel Republika