Jumat 28 Jul 2017 16:50 WIB

Ormas Islam Padang Gelar Aksi Bela Palestina

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Teguh Firmansyah
Sejumlah warga mengikuti Aksi Bela Masjid Al Aqsa di halaman kantor Gubernur Sumatera Barat, di Padang, Jumat (28/7).
Foto: Antara/Iggoy el Fitra
Sejumlah warga mengikuti Aksi Bela Masjid Al Aqsa di halaman kantor Gubernur Sumatera Barat, di Padang, Jumat (28/7).

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG - Ratusan masyarakat yang tergabung dari 15 organisasi masyarakat (ormas) Islam memadati Kantor Gubernur Sumatra Barat untuk menyampaikan seruan pembebasan Palestina dari Israel.

Mereka menggelar long march atau aksi jalan kaki sambil memekikkan takbir di sepanjang jalan dari Masjid Nurul Iman, Padang menuju Kantor Gubernur Sumatra Barat.

Awalnya, long march akan dilakukan hingga Masjid Raya Sumatra Barat, namun dengan pertimbangan agar seruan aksi sampai kepada pemerintah pusat, maka aksi dipindahkan ke Kantor Gubernur Sumatra Barat.

Koordinator lapangan aksi Muhammad Sadri mengungkapkan bahwa aksi kali ini sekaligus berniat mengumpulkan donasi untuk dikirimkan kepada warga Palestina yang sedang berjuang melawan penjajahan Israel. Aksi kali ini menargetkan bisa mengumpulkan donasi hingga Rp 1 miliar dari seluruh peserta aksi ataupun yang tidak mengikuti aksi.

"Kami berpikir siapa saja bisa mendukung termasuk pemerintah pusat. Kami mendorong pemerintah untuk lebih tegas mendorong kebebasan Palestina," ujar Sadri di halaman Kantor Gubernur Sumbar, Jumat (28/7).

Aksi kali ini juga diikuti oleh Anggota DPRD Sumatra Barat Irsyad Syafar. Ia menyampaikan orasi di hadapan massa untuk memberikan doa terhadap rakyat Palestina yang tertindas. Ia juga mengkritik media-media barat yang membolak-balikkan faktar terkait perjuangan rakyat Palestina atas penindasan Zionis.

"Kami suarakan pada Pemerintah Daerah dan Pemerintah Pusat untuk tahu bahwa Masjidil Aqsa garis merah. Masjid umat islam seluruh dunua. Kiblat pertama kita. Nggak ada yang boleh menyentuhnya," jelas Irsyad.

Pantauan Republika.co.id, aksi long march dilakukan sejak pukul 14.00 WIB. Sesampainya di Kantor Gubernur Sumatra Barat, aksi dilanjutkan dengan orasi dari sejumlah pimpinan ormas. Takbir senantiasi dipekikkan untuk menegaskan dukungan mereka kepada Palestina dan melawan penjajahan Zionis. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement