Jumat 15 Dec 2017 17:24 WIB

Oded: Palestina Milik Orang Palestina Bukan Yahudi

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Teguh Firmansyah
Ribuan massa menggelar aksi solidaritas bela Palestina, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (15/12).
Foto: Republika/Edi Yusuf
Ribuan massa menggelar aksi solidaritas bela Palestina, di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (15/12).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG- Wakil Wali Kota Bandung, Oded M Danial menegaskan jika negara Palestina merupakan milik orang Palestina dan bukan Yahudi. Oleh karena itu, ia mengecam dan menolak pernyataaan Presiden Donald Trump yang menyatakan Yerusalem adalah ibu kota Israel. Sebab hal itu bentuk penjajahan.

"Mari kita dari Bandung, serukan kepada komponen bangsa Indonesia dan dunia bahwa Palestina merupakan negeri miliknya orang Palestina bukan Yahudi," ujarnya di hadapan ribuan massa aksi solidaritas terhadap Palestina di Jalan Merdeka, Kota Bandung, Jumat (15/12).

Ia menuturkan, tindakan pencaplokan atau pun penjajahan yang dilakukan oleh siapapun termasuk pernyataan Donald Trump harus ditolak. Sebab, penjajahan yang harus dihapuskan tidak sesuai dengan perikemanusiaan.

Menurutnya, adanya keresahan pada umat Islam akibat pernyataan Donald Trump menjadi kesempatan bagi umat Islam sebagai pembela kebenaran. "Arahan Rasulullah, barang siapa yang tidak punya perhatian kepada muslim lain maka dia bukan hizbul haq," ujarnya.

Ia mengajak kepada seluruh massa aksi yang hadir untuk mendoakan Muslim di Palestina dalam keseharian agar diberikan dan kekuatan. Serta bisa teguh pendirian dalam mempertahankan haknya.

Ribuan massa yang terdiri dari berbagai organisasi masyarakat (ormas) Islam di Jawa Barat memadati jalan Merdeka, Kota Bandung, Jumat (15/12) dalam aksi solidaritas terhadap Palestina. Mereka mengecam pernyataan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump beberapa waktu lalu yang menyatakan Yerusalem sebagai Ibukota Israel.

Berdasarkan pantauan, seusai shalat Jumat massa memulai aksinya di Mesjid Pusat Dakwah Islam (Pusdai) Provinsi Jawa Barat kemudian melanjutkan long march ke Gedung Sate. Disana, para peserta aksi menyampaikan orasi tentang penolakan terhadap pernyataan presiden Amerika Serikat.

Sekitar pukul 14.30 WIB, massa aksi yang melakukan long march sampai di jalan Merdeka. Mereka menyampaikan orasinya tentang kecaman terhadap pernyataan Donald Trump tepat di depan Mall Bandung Indah Plasa (BIP)

Pentolan Suporter Viking Club Persib Bandung, Yana Umar turut hadir dalam aksi tersebut termasuk Wakil Wali Kota Bandung, Oded Daniel dan Ustad Athian Ali serta Wakil Ketua DPRD Kota Bandung, Edwin Sanjaya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement