Selasa 20 Mar 2018 17:19 WIB

Diplomat Prancis Dituduh Selundupkan Senjata untuk Palestina

Diplomat Prancis tersebut telah menyelundupkan senjata melalui penyeberangan Erez.

Rep: Crystal Liestia Purnama/ Red: Nidia Zuraya
Perbatasan Erez di Gaza utara.
Foto: tadamon.ca
Perbatasan Erez di Gaza utara.

REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Israel mengumumkan bahwa pihaknya telah menangkap seorang diplomat Prancis. Dia dituduh telah menyelundupkan senjata dari Gaza ke Tepi Barat yang diduduki dan Yerusalem.

Menurut media Israel yang dikutip Middle East Monitor, Selasa (20/3), diplomat Prancis tersebut diidentifikasi sebagai Romain Frank. Dia dikatakan telah menyelundupkan senjata melalui penyeberangan Erez.

Dia mengambil keuntungan dari pemeriksaan keamanan preferensial yang diberikan kepada anggota misi asing ketika mereka melewati pos-pos pemeriksaan militer.

Polisi Israel dan agen keamanan internal Shin Bet mengklaim Frank memiliki jaringan dengan penyelundup yang ditangkap oleh pihak berwenang. Kelompok itu termasuk seorang warga Palestina yang bekerja dengan Pusat Kebudayaan Prancis di Gazadan yang lain bekerja dengan Konsulat Prancis di Yerusalem.

Diplomat tersebut dituduh membawa 70 senjata yang dia dapatkan dari kontak Palestina di Gaza. Dan berniat membawa senjata-senjata tersebut ke Tepi Barat. Situs Israel 0404 mengatakan bahwa jaksa akan menuntut enam anggota jaringan, tanpa mengatakan apakah diplomat ada di antara mereka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement