Hari ini pada 1973, Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) yang anggotanya didominasi negara-negara Arab mengumumkan akan memangkas pasokan minyak kepada Amerika Serikat (AS) dan negara-negara lain yang memberikan bantuan militer kepada Israel dalam Perang Yom Kippur.
Saat itu OPEC menyatakan ekspor minyak ke negara-negara pendukung Israel harus dikurangi lima persen setiap bulannya. Hal ini dilakukan hingga Israel mengevakuasi wilayah-wilayah yang diduduki dalam perang Arab-Israel pada 1967.
Pada Desember, embargo minyak diterapkan secara total kepada AS dan beberapa negara lainnya. Tak pelak keputusan OPEC tersebut menyebabkan krisis energi yang serius di Negeri Paman Sam serta negara lainnya. Sebab mereka memang menggantungkan kebutuhan minyaknya kepada negara-negara anggota OPEC.
OPEC didirikan pada 1960 oleh Arab Saudi, Iran, Irak, Kuwait, dan Venezuela dengan tujuan untuk meningkatkan harga minyak. Negara-negara Arab lainnya dan produsen minyak Dunia Ketiga mulai bergabung pada tahun yang sama hingga awal 1970-an.