Selasa 21 Apr 2015 19:36 WIB

ISIS dan Taliban Deklarasikan Perang

Rep: Gita Amanda/ Red: Winda Destiana Putri
kelompok taliban
Foto: ap
kelompok taliban

REPUBLIKA.CO.ID, HELMAND -- Kepala kepolisian Provinsi Helmand, Afghanistan, Nabi Jan Mulakhel mengatakan Taliban dan Negara Islam Iran dan Suriah (ISIS) mengumumkan perang satu sama lain.

Seperti dilansir Afghanistan Times Selasa (21/4), Mulakhel mengatakan ia memiliki bukti-bukti yang menyatakan kedua kelompok teroris mengumumkan perang satu sama lain. Bukti-bukti tersebut ia dapat dalam bentuk surat dari kedua kelompok.

"Dalam salah satu surat, ISIS memerintahkan komandannya di Helmand melawan Taliban. Sedangkan di surat lain, Taliban mendesak pejuangnya untuk menekan kegiatan ISIS di Helmand," kata Mulakhel.

Baik Taliban maupun ISIS belum berkomentar terkait klaim Mulakhel sejauh ini.

Pernyataan Mulakhel muncul di tengah sengketa verbal antara kedua kelompok yang menjadi berita utama. Pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadai dalam surat mendesak pemimpin Alqaidah meninggalkan kesetiaan mereka pada Taliban. Baghdadi menyebut pemimpin Taliban Mullah Omar sebagai panglima perang buta huruf dan tak layak dihormati.

Menanggapi hal itu, Taliban mengatakan mereka tak mengakui kekhalifahan Baghdadi. Mereka mengatakan, selama Mullah Omar masih hidup, tak ada yang bisa menggantikan posisinya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement