Rabu 22 Apr 2015 05:00 WIB

Tidak Mau Ketinggalan, Yordania Juga Ingin Kuasai Teknologi Antariksa

King Abdullah II Design and Development Bureau (KADDB)
Foto: [ist]
King Abdullah II Design and Development Bureau (KADDB)

REPUBLIKA.CO.ID, AMMAN -- Tidak mau ketinggalan dengan negara-negara tetangganya, Yordania juga ingin berkiprah dalam pengembangan industri antariksa.

Untuk mewujudkan hal itu, negara ini akan mengirimkan mahasiswa mereka untuk belajar di lembaga antariksa Amerika Serikat (NASA).

Para mahasiswa itu, sebelumnya, mempunyai desain satelit mini yang mereka rancang. Satelit mini ini masuk dalam katagori CubeSat, dikutip dari Jordan Times, yang disiarkan Maret lalu.

"Dua bulan pelatihan yang akan kami jalani itu akan meningkatkan keahlian kami," kata Zeid Kawar salah satu mahasiswa yang akan dikirim beberapa bulan mendatang dalam sebuah program musim panas.

Pegembangan proyek antariksa ini diinisiasi oleh Pangeran Hussein dan lembaga King Abdullah II Design and Development Bureau (KADDB). (Baca: Scud Dihancurkan, Bagaimana Nasib Lembaga Antariksa Yaman?)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement