Kamis 11 Feb 2016 08:46 WIB

WHO Berhasil Antar Bantuan Medis ke Taez

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Ani Nursalikah
Kelompok gerilyawan Houthi kuasai Istana Kepresidenan Yaman
Foto: Reuters
Kelompok gerilyawan Houthi kuasai Istana Kepresidenan Yaman

REPUBLIKA.CO.ID, SANAA -- Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Rabu (11/2) mengatakan, berhasil mengantarkan bantuan medis ke Kota Taez, Yaman yang telah dikepung selama berbulan-bulan oleh gerilyawan Houthi.

WHO mengaku berhasil mengirim lebih dari 20 ton obat-obatan dan perbekalan medis. "Persediaan medis sangat penting untuk memenuhi kebutuhan yang paling mendesak di kota di mana lebih dari 200 ribu orang terus hidup di bawah pengepungan dengan akses bantuan kemanusiaan yang terbatas," ujar WHO seperti dikutip dari laman France 24, Kamis (11/2).

Houthi dan sekutu mereka selama berbulan-bulan telah memperketat akses terhadap pasukan pendukung Presiden Yaman Abd Rabbo Mansour Hadi di pusat kota terbesar ketiga Yaman itu. Persediaan kesehatan dilarang memasuki kota selama delapan pekan. WHO mengatakan mereka akhirnya mengirimkannya ke Al-Thawra, Al-Jumhoori, Al-Rawdha dan rumah sakit Al-Ta'aon pada 31 Januari.

"Staf rumah sakit di Kota Taez putus asa dengan obat-obatan. Perlengkapan medis ini bisa membuat mereka dapat terus menawarkan perawatan medis yang paling dasar," kata perwakilan WHO  di Yaman Ahmed Shadoul.

Dia berharap penyerahan parbekalan obat ini bisa membuka jalan bagi penyediaan dukungan medis yang lebih baik di kota. Pengiriman bantuan ini adalah yang paling signifikan pertama kalinya sejak Agustus 2015.

Sebelumnya, badan amal Arab Saudi mengatakan pesawat dari koalisi yang dipimpin Arab Saudi telah memberikan 40 ton peralatan medis dan makanan untuk Taez. Koalisi sejak Maret 2015 melakukan operasi udara dan darat di Yaman untuk mendukung rezim melawan Houthi dan sekutu mereka. PBB mencatat, lebih dari 6.100 orang telah tewas di Yaman sejak Maret, sekitar setengah dari mereka warga sipil.

 

Baca juga:

Korban Tewas Tabrakan Kereta Jerman 10 Orang

Perempuan Muda Ini Ditunjuk Sebagai Menteri Kebahagiaan UAE

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement