REPUBLIKA.CO.ID,SANA'A -- Negara Yaman telah mengoperasikan bandara Al-Ghaiza di Provinsi Al-Mahra. Laman Saudi Press Agency melaporkan, sumber resmi Pasukan Koalisi Pendukung Legitimasi di Yaman membuat pengumuman pada Jumat (1/12).
Bandara dioperasikan bersama oleh koalisi dan pemerintah sah Republik Yaman. Bandara Al-Ghaiza terutama beroperasi untuk menerima pesawat yang membawa bantuan kemanusiaan dari sejumlah negara.
Saudi Royal Air Force menjadi pesawat pertama yang tiba membawa bantuan pada Kamis (30/11). Pesawat itu memuat 5.000 ton bahan makanan yang disediakan Pusat Bantuan Kemanusiaan yang berbasis di Riyadh, Arab Saudi.
Sumber tersebut menambahkan bahwa pasukan koalisi telah memanfaatkan semua potensi dan kemampuan mereka untuk rakyat. Mereka berkontribusi mendistribusikan barang-barang serta bantuan kemanusiaan kepada orang-orang yang membutuhkan di Yaman.
Sebelumnya, koalisi telah mengumumkan pembukaan kembali area publik yang sempat ditutup menyusul penembakan misil yang menarget Riyadh. Bandara Sana'a dan pelabuhan Al Hudaydah diumumkan kembali beroperasi pada 22 November 2017.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
Advertisement
