Selasa 01 May 2018 08:57 WIB

Israel Waspada Kemungkinan Serangan Iran

Serangan sebagai balasan serangan Israel atas pangkalan pesawat Iran di Suriah.

Rep: Crystal Liestia Purnama/ Red: Joko Sadewo
Perang Suriah (ilustrasi)
Perang Suriah (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Israel sedang menempatkan pasukannya, terutama di bagian utara perbatasan dengan Suriah dan Lebanon, karena khawatir akan serangan dari Iran. Kemungkinan serangan dari Iran itu sebagai pembalasan atas pengeboman Israel terhadap pangkalan pesawat tak berawak Iran di Suriah.

Menurut laporan Arabi21 pada Ahad (29/4), serangan pengeboman Israel tersebut menewaskan beberapa komandan senior.

Surat kabar Israel Yedioth Ahronoth , mengatakan tentara Israel menugaskan sejumlah besar unit pemantauan di Dataran Tinggi Golan yang diduduki. Mereka memperketat pengawasan pada kamera dan sistem radar. Selain itu mereka juga tetap berhubungan dengan tentara  agar tetap siap untuk setiap tanggapan Iran.

"Israel sedang menunggu kemungkinan serangan Iran di Dataran Tinggi Golan atau tempat lain di dunia, sebagai tanggapan terhadap serangan basis T-4," dilaporkan Haaretz dari Israel.

Seiring berlalunya waktu, para pengambil keputusan di Teheran semakin sadar akan komplikasi yang akan menyertai balas dendam mereka; Namun, ketakutan praktis dari institusi keamanan Israel adalah bahwa ada kemungkinan pembalasan, kata ahli militer Amos Harel dikutip surat kabar tersebut.

Pada Ahad malam waktu setempat saluran televisi negara melaporkan beberapa pangkalan Iran ditargetkan di Suriah. Serangan itu dikatakan menewaskan 26 orang. Namun Iran membantah laporan tersebut.

"Semua laporan mengenai serangan terhadap pangkalan militer Iran di Suriah dan kemartiran beberapa penasihat militer Iran di Suriah ini tidak berdasar," kata sumber yang tidak disebutkan namanya kepada kantor berita semi resmi Iran, Tasnim.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement