Ahad 21 Sep 2014 13:14 WIB

Harga Tiket Angkutan Umum di Queensland Akan Turun

Red:
abc news
abc news

REPUBLIKA.CO.ID, QUEENSLAND -- Harga tiket bis, kereta dan kapal penyeberangan di negara bagian Queensland akan turun sekitar 5%. Penurunan ini terjadi karena adanya rencana untuk menyerahkan kembali 30 juta dolar penghematan pajak karbon ke masyarakat.

Menteri Utama Campbell Newman dan Menteri Transportasi Scott Emerson mengumumkan bahwa perubahan harga tiket tersebut akan dimulai pada tanggal 3 November, tahun ini.

Di bawah skema penghematan ini, perjalanan normal antar dua zona di Brisbane bisa menghemat dana pengguna angkutan umum sekitar 83 dolar per tahun. Sementara mereka yang melakukan perjalanan antara Gold Coast dan Brisbane City bisa menghemat sekitar 297 dolar.

Sekitar 22.000 warga Queensland telah memilih, 74% di antaranya memilih untuk menikmati penghematan pajak karbon dengan potongan harga tiket.

Dalam pernyataan resminya, Pemerintah Negara Bagian Queensland mengatakan, harga tiket tak akan berubah di tahun 2015.

Dalam hasil survei yang dilakukan selama dua pekan pada bulan lalu, Pemerintah setempat menanyai warga Queensland apakah mereka ingin uang pajak karbon dikembalikan lewat potongan harga tiket atau lewat investasi 1.000 layanan ekstra. Sekitar 22 ribu  warga telah memilih, dengan 74% di antaranya memilih untuk menikmati potongan harga tiket.

Menteri Campbell mengatakan, ini akan menjadi pertama kalinya dalam sejarah negara bagian bahwa ada pemotongan harga angkutan umum. “Di bawah pemerintahan sekarang ini, keluarga Queensland akan punya uang lebih di dompet mereka, dibanding pada masa pemerintahan Partai Buruh di mana harga tiket transportasi publik naik 15%,” ujarnya, baru-baru ini.

Oposisi mengatakan, sementara para pengguna angkutan umum menyambut gembira pemotongan harga tiket ini, pada akhirnya mereka akan mengalami kondisi lebih buruk jika Partai Liberal mengejar rencana privatisasi jika terpilih kembali.

Juru Bicara Dinas Transportasi, Jackie Trad, menuturkan, layanan bis, termasuk dari Dewan Kota Brisbane, sudah dikondisikan dalam situasi kompetisi, yang ia sebut sebagai kata sandi untuk privatisasi. Jackie mengutarakan, pada bulan April tahun lalu, Pemerintahan Menteri Campbell menerima rekomendasi untuk membuka sejumlah layanan pada jaringan kereta kota.

“Pemerintahan Campbell yang penuh akal telah mengumumkan pemotongan harga tiket hanya dari November dan untuk tahun 2015, hanya untuk melewati Pemilu negara bagian. Jika Partai Liberal terpilih kembali, rencana privatisasi mereka akan berlanjut dan mengubah sistem transportasi publik kita melalui pemotongan kerja, pemotongan layanan dan kenaikan harga,” jelasnya.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement