Senin 20 Jun 2016 20:18 WIB

Nelayan Natuna Keluhkan Nelayan Cina

Nelayan bernama Idris (42) di atas perahunya di perairan Kepulauan Natuna.
Foto:

Tahun ini sudah dua kali Beijing melancarkan protesnya setelah pihak berwajib Indonesia menyita kapal-kapal ikan Cina dan menahan para krunya karena menangkap ikan di perairan Indonesia. Cina menyatakan kapal-kapal itu berada di wilayah penangkapan tradisional mereka dan meminta warganya dilepaskan.

Indonesia tidak memenuhi permintaan itu.

Pada Maret lalu, kapal penjaga pantai Cina mencoba ikut campur saat sebuah kapal ikan digelandang oleh Angkatan Laut RI. Dalam insiden kedua bulan lalu, AL melepaskan tembakan peringatan saat kapal ikan Cina kedua mencoba melarikan diri. Ke-8 kru warga Cina sampai kini masih ditahan oleh AL di ibu kota Natuna, Ranai. ABC tidak mendapatkan akses untuk menemui mereka.

Kepala Desa Sabang Mawang, Zakaria, kepada ABC mengatakan Pemerintah Indonesia haruslah memastikan perairan itu dilindungi demi keamanan masyarakat dan sumber penghidupan mereka. "Ini Laut Natuna, kami rakyat Natuna di sini dan seharusnya (dinamakan) Laut Natuna," ujar Zakaria.

"Kami mohon Pemerintah harus menemukan solusi sehingga China tidak mengklaim perairan Natuna sebagai milik mereka. Itu yang kami inginkan dari Pemerintah pusat, itu yang kami minta," katanya.

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/berita/nelayan-natuna-mengeluhkan-nelayan-china/7526248
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement