REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Sebuah asteroid yang ditemukan 1991 telah diberi nama Freddie Mercury guna memperingati ulang tahun ke-70 vokalis kelompok musik terkenal asal Inggris Queen, 5 September 2016
Sebuah badan bernama The International Astronomical Union's Minor Planet Centre mengubah nama Asteroid 17473 yang ditemukan di tahun 1991, tahun yang sama ketika Mercury meninggal. Asteroid ini sekarang akan dinamai Asteroid 17473 Freddiemercury, guna mengenang vokalis Queen yang berusia 70 tahun, Senin (5/9).
Gitaris Queen Brian May yang juga seorang ahli astrofisika membuat pengumuman tersebut. Dalam sebuah video yang ditayangkan di acara "Freddie For A Day" di Montreux, Swiss, May mengatakan penamaan asteroid itu menunjukkan besarnya pengaruh Freddie di dunia ini.
"Dan untuk penampilan pertama di hadapan umum - Asteroid Freddiemercury. Happy birthday Freddie!" kata May.
"Ini sangat kecil di ruang angkasa, seperti juga banyak asteroid lainnya. Kita memerlukan teleskop khusus untuk bisa melihatnya. Ini hanya satu titik cahaya, dan namun adalah titik cahaya yang istimewa dan mungkin di satu hari nanti kita akan bisa ke sana," ujarnya
'Mengambang dalam ekstasi' selama berabad-abad
Asteroid yang memiliki lebar 3,5 kilometer ini berada di Lingkar Asteroid utama, terletak di orbit antara Mars dan Jupiter
Direktur Institut Penelitian Southwest di Colorado, Joel Parker yang juga seorang astrolog (pakar asteroid) mengeluarkan sertifikat resmi bagi penamaan tersebut. "Freddie Mercury menyanyikan lirik 'Saya akan bintang yang bergerak bebas di langit — dan sekarang itu boleh disebut menajdi kenyataan," kata Parker.
"Tetapi bila Anda tidak bisa melihat Freddie Mercury melompat bebas di langit, namun yakinlah dia berada di sana 'mengambang dalam ekstasi' seperti yang dinyanyikannya selama berabad-abad mendatang," katanya.
Mercury bukanlah artis atau selebriti pertama yang diabadikan untuk asteroid. Brian May sudah pernah yaitu (52665 Brianmay), demikian juga bapak psikoanalis Sigmund Freud (4342 Freud), Buddy Holly (16155 Buddy) dan binatang kriket Australia Don Bradman (2472 Bradman).
Mercury meluncurkan belasan album bersama Queen antara 1973 dan 1991 dan menulis beberapa lagu yang kemudian menjadi legendaris seperti Bohemian Rhapsody, We Are the Champions dan Don't Stop Me Now, lagu dimana dia menyebut dirinya sendiri sebagai bintang (shooting star).
Supplied: IAU/Brian May
Ikuti Whatsapp Channel Republika
