Rabu 15 Jan 2014 19:01 WIB

Pasar Properti di Darwin Menurun

Red:
abc news
abc news

REPUBLIKA.CO.ID, DARWIN -- Perusahaan penasihat dan riset Australia (SQN) menyebutkan, pasar properti di Darwin, Australia, mulai melemah setelah sempat melonjak dalam beberapa tahun terakhir. Laporan dari SQN, Darwin tidak masuk dalam daftar salah satu dari 50 lokasi yang diyakini menjadi tempat serta memiliki prospek investasi terbaik.

Managing Director SQN Louis Christopher menyampaikan pertumbuhan pasar di kawasan Teritorial Australia Utara (NT) terus berkurang. “Kami kira ledakan pasar di Darwin yang memiliki masa kejayaan di sepanjang 2012, telah melambat pada masa seterusnya... 2013," kata Christoper, baru-baru ini.

SQN memprediksi pada 2014 Darwin akan mengalami pertumbuhan modal dan hal itu artinya akan jauh lebih lambat. Christoper juga mengungkapkan kalau ketertarikan investor ke Darwin juga sedang berkurang.

Sementara, data statistik terakhir menunjukkan kalau NT menjadi tempat untuk para investor real estate ketimbang para pembeli dengan status kepemilikan. Tren komitmen angka pembiayaan perumahan untuk kepemilikan rumah pada bulan Oktober menunjukkan pasar properti tidak bergerak alias datar.Sepanjang tahun lalu (2013) jumlah komitmen pembiayaan turun sedikit dari tahun sebelumnya, sementara secara nasional ada peningkatan sekitar 7 persen.

NT adalah satu-satunya kawasan di Australia yang mencatat penurunan pasar properti. Hal ini dipicu oleh 16 persen penurunan dalam komitmen keuangan dari pembeli rumah.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ABC News (Australian Broadcasting Corporation). Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ABC News (Australian Broadcasting Corporation).
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement