Rabu 15 Jun 2016 09:20 WIB

Taruna Australia Menang Lomba Pidato Bahasa Indonesia

Sean M. Gallagher adalah taruna di Akademi Pertahanan Australia di Canberra.
Foto: abc
Sean M. Gallagher adalah taruna di Akademi Pertahanan Australia di Canberra.

REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Sean M Gallagher, taruna Australian Defence Force Academy (ADFA), berhasil menunjukkan kepiawaiannya dalam lomba pidato bahasa Indonesia bagi penutur asing sekaligus menjadi pemenang.

Pria kelahiran 1995 ini memenangkan lomba yang digelar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI itu bersama Ashleigh Cook, mahasiswa Flinders University.

Lomba bertujuan mempromosikan bahasa Indonesia di Australia sekaligus memberikan apreasiasi kepada generasi muda Australia yang selama ini belajar menggunakan bahasa Indonesia.

Baik Sean maupun Ashleigh yang sudah diseleksi sebelumnya di tingkat negara bagian, akan mewakili Australia bersama dengan rekan-rekannya dari 18 negara lainnya sebagai tamu khusus pada 15-20 Agustus mendatang dalam puncak peringatan Proklamasi Kemerdekaan RI di Istana Negara Jakarta.

Dosen senior Indonesian Studies and South East Social Inquiry School of Humanities and Social Science, University of New South Wales (UNSW), kampus Canberra Manako Sakai mengatakan, kesempatan yang diberikan kepada taruna ADFA-UNSW mengikuti lomba pidato tingkat Australia akan mendorong minat para taruna mendalami dan mempelajari bahasa Indonesia. Hal ini akan menunjang karir mereka kelak.

ADFA-UNSW setiap tahunnnya mengadakan lomba pidato bahasa Indonesia di kalangan taruna. Tahun lalu pada tingkat final, institusi ini melibatkan langsung Duta Besar RI Nadjib Riphat Kesoema menjadi salah satu juri lomba. Dalam pidatonya Sean Gallagher membahas secara mendalam pentingnya pendidikan, politik dan budaya bagi peningkatan pengertian dan hubungan baik Indonesia dan Australia. 

Sean yang pernah mengikuti kursus bahasa Indonesia di UGM selama satu pekan sekaligus pengagum tokoh Rahwana, saat ini sedang mendalami bahasa dan budaya Indonesia serta politik internasional di Australian Defence Force Academy yang berkerja sama dengan University of New South Wales.

"Saya memiliki banyak sekali barang seni dan budaya Indonesia, dan juga buku. Saya mengusahakan berbicara sehari-hari menggunakan bahasa Indonesia dengan teman-teman dan tentunya ingin mengajak sebanyak mungkin teman dan keluarga untuk berkunjung ke Indonesia agar mereka lebih paham Indonesia,” ujar Sean M Gallagher.

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/studi-nad-inovasi/taruna-australian-juara-pidato/7508104
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement