Rabu 26 Dec 2018 03:45 WIB

Pemerintahan Tutup Hingga Dana Tembok Perbatasan Disepakati

Penutupan pemerintahan AS kemungkinan akan berlanjut hingga ke Tahun Baru.

Rep: Imas Damayanti/ Red: Friska Yolanda
Arah perbatasan Amerika menuju Meksiko
Foto: VOA
Arah perbatasan Amerika menuju Meksiko

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, pada Selasa (25/12), menutup sebagian pemerintahan sampai permintaannya terkait dana pembangunan tembok perbatasan AS-Meksiko terpenuhi. Penutupan sebagian pemerintahan tersebut dilakukan sejak Sabtu (22/12) silam akibat terjadinya kebuntuan politik atas permintaan Trump terkait dana dinding perbatasan. 

Pemerintah AS juga belum menunjukkan tanda-tanda pembukaan kembali lembaga-lembaga yang ditutup karena upaya negosiasi berlangsung alot. “Saya tidak dapat memberi tahu Anda kapan pemerintah akan membuka kembali hal itu,” kata Trump saat memberikan keterangan pers Hari Natal bersama pasukan AS yang bertugas di luar negeri. 

Trump menyebut tidak akan membuka kembali pemerintahan federal sebelum Amerika memiliki tembok, pagar, atau apapun yang dapat diartikan sebagai pembatas. Ia menyebut, tembok perbatasan tersebut salah satunya dapat berfungsi sebagai penghalang dari orang-orang yang hendak berdatangan ke Amerika serta narkoba yang menyertainya. 

Pendanaan untuk sekitar seprempat program pemerintah federal yang mana di dalamnya termasuk Departemen Keamanan Dalam Negeri, Departemen Keadilan, dan Departemen Pertanian akan berakhir pada Jumat (28/12). Tanpa adanya kesepakatan untuk memecahkan kebuntuan poitik, penutupan tersebut kemungkinan akan berlanjut hingga ke Tahun Baru.

Perlu diketahui, membangun tembok perbatasan adalah salah satu janji kampanye Trump yang paling sering diulang meski partai oposisi Demokrat sering menentangnya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement