Kamis 07 Jun 2018 11:47 WIB

Pertemuan Trump dan Kim Bisa Berlangsung Dua Hari

Pertemuan Trump dan Kim Jong-un dijadwalkan pada 12 Juni di Singapura.

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Nur Aini
Kim Jong-un dan Presiden Donald Trump
Foto: EPA
Kim Jong-un dan Presiden Donald Trump

REPUBLIKA.CO.ID,  WASHINGTON -- Pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dan pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un di Singapura dapat berlangsung selama dua hari. Sebuah sumber mengatakan kepada CNN, hal itu bisa terjadi jika pertemuan hari pertama berjalan dengan baik.

Pertemuan hari kedua juga bisa dilakukan jika Trump dan Kim sama-sama memutuskan untuk melanjutkan diskusi. Pejabat AS di Singapura telah melakukan persiapan untuk pertemuan hari kedua, meski secara resmi keduanya baru diumumkan akan bertemu hanya pada 12 Juni mendatang.

Belum diketahui apakah Trump akan menyetujui pertemuan puncaknya dengan Kim diselenggarakan selama dua hari. Akan tetapi, ia telah menyatakan fleksibilitasnya dalam negosiasi itu dan menekankan ia akan mengikuti nalarnya saat tengah bernegosiasi dengan Kim.

Pertemuan tersebut akan menjadi pertemuan bersejarah pertama antara presiden AS dan pemimpin Korut. Pertemuan akan berlangsung di Capella Hotel di Pulau Sentosa, Singapura, pada pukul 09.00 waktu setempat.

Amerika Serikat menekankan pihaknya akan terus mengupayakan denuklirisasi lengkap Korut, tetapi masih mempertanyakan apakah Kim benar-benar berkomitmen untuk mencapai tujuan itu. Para pejabat AS mengatakan, keputusan tersebut masih harus diputuskan oleh Kim. "Saya pikir ini adalah pertemuan perkenalan dan bisa menjadi hal yang sangat positif," kata Trump, dikutip CNN.

Trump telah menyerukan hasil yang paling konkret dari pertemuannya dengan Kim, yaitu perjanjian damai yang secara resmi mengakhiri Perang Korea. Akan tetapi, yang paling diharapkan oleh Trump adalah keputusan Kim untuk menyingkirkan program senjata nuklirnya, sebuah proses yang diperkirakan para ahli dapat memakan waktu bertahun-tahun.

Baca: Misteri Pulau Sentosa, Tempat Trump dan Kim Jong-un Bertemu

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement