REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Pejabat lokal pemerintah India akhirnya menyerahkan diri kepada polisi. Ia diduga menabrak sembilan anak-anak di negara bagian utara, Bihar, hingga tewas. Terduga pelaku bernama Manoj Baitha.

Berdasarkan keterangan kepolisian, terduga  sedang mengendarai mobil jenis Sport Utility Vehicle (SUV) saat inisiden terjadi. Tak hanya menewaskan sembilan anak, kecelakaan tersebut juga melukai 10 anak lainnya. "Manoj Baitha telah buron sejak Sabtu (24/2) lalu," kata seorang anggota polisi kepada BBC, Rabu (28/2).

Pelaku yang merupakan anggota partai penguasa Bharatiya Janata Party (BJP) saat ini tengah mendapatkan perawatan di rumah sakit menyusul luka-luka akibat insiden tersebut. Kendati, polisi mengatakan, Manoj Baitha menyangkal semua perbuatannya itu.

Partai oposisi di negara bagian tersebut lantas menyebut Baitha berada dalam kondisi setegah sadar saat kecelakaan terjadi.

Mereka menuding, Baitha sedang dalam kondisi mabuk sambil berkedara hingga mobil yang dibawanya lepas kendali dan menabrak wanita berusia 65 tahun sebelum menghantam puluhan anak-anak.

Menyusul peristiwa tersebut BJP menonaktifkan Manoj Baitha selama enam tahun. Wakil Menteri Utama Bihar Sushil Kumar Modi kemudian memerintahkan kepolisian untuk mengambil tindakan setegas mungkin kepada terduga pelaku tersebut.

Ikuti Whatsapp Channel Republika