Kamis 01 Mar 2018 16:22 WIB

Pakistan Sambut Tawaran Dialog Afghanistan dengan Taliban

Pakistan akan memperluas bantuan untuk menciptakan perdamaian di Afganistan.

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Nur Aini
Bendera Pakistan.
Foto: EPA
Bendera Pakistan.

REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Pakistan menyambut baik tawaran Presiden Afghanistan Ashraf Ghani untuk mencari perdamaian melalui dialog dengan Taliban. Pakistan juga menegaskan akan memperluas semua bantuan yang mungkin dilakukan untuk menciptakan perdamaian di Afghanistan.

Dalam konferensi perdamaian internasional yang diadakan di Kabul pada Rabu (28/2), Duta Besar Afghanistan untuk Pakistan Omar Zakhilwal bertemu dengan pensiunan Letnan Jenderal Nasser Khan Janjua, penasihat keamanan nasional Pakistan. Zakhiwal menyampaikan pesan Presiden Ghani untuk tetap menjaga hubungan baik dengan Pakistan demi membawa perdamaian abadi di wilayah tersebut.

"Pakistan menyambut baik tawaran Presiden Ghani untuk mencari perdamaian melalui dialog dan kami siap memperluas semua dukungan yang mungkin bisa kami lakukan untuk membawa perdamaian di Afghanistan," kata Janjua, dikutip Anadolu.

"Kami membahas berbagai isu yang berkaitan dengan hubungan bilateral Afghanistan-Pakistan, lingkungan saat ini dan langkah-langkah spesifik untuk jalur positif dan konstruktif ke depan," kata Zakhilwal.

Saat konferensi perdamaian di Kabul itu Presiden Ghani secara langsung menawarkan perundingan damai tanpa syarat kepada Taliban. Ia meminta Taliban untuk menghindari kekerasan dan menjadi partai politik.

Ghani juga mengumumkan, perundingan antar negara akan dimulai dengan Pakistan untuk memastikan adanya upaya terkoordinasi untuk mendukung usulan perundingan dengan Taliban. "Kami siap untuk memulai pembicaraan dengan Pakistan dan melupakan masa lalu dan memulai sebuah babak baru," kata Ghani.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement