Kamis 20 Sep 2018 08:37 WIB

Populasi Penduduk Terpelajar di Cina Meningkat

Cina targetkan 10 persen penduduk terpelajar secara ilmiah pada 2020.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Ani Nursalikah
Masyarakat Cina sedang menikmati hiburan bermain seluncur es di Beijing, Cina.
Foto: EPA
Masyarakat Cina sedang menikmati hiburan bermain seluncur es di Beijing, Cina.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Populasi penduduk Cina terpelajar memahami sains meningkat menjadi 8,47 persen atau naik sebesar 2,27 poin presentase dari tiga tahun sebelumnya. Cina Research Institute of Science (CRIS) mengambil sampel di kota-kota besar dan pedesaan di Cina.

Menurut lembaga survei yang merilis proporsi penduduk Cina selama Konferensi Dunia Literasi Sains itu pada Rabu (19/9), tingkat literasi sains publik Cina sesuai dengan perkembangan ekonomi sosial dan regional. Daerah tingkat provinsi berkembang baik sehingga memiliki proporsi yang lebih tinggi dari pada rata-rata nasional. Kota besar seperti Shanghai dan Beijing berada di urutan atas dengan angka lebih dari 20 persen penduduk yang terpelajar secara ilmiah.

"Kesenjangan dalam literasi sains antara penduduk perkotaan dan pedesaan mulai menyempit," ujar peneliti di institut CRIS, He Wei seperti dikutip laman Xinhua, Kamis (20/9).

Proporsi perkotaan dari penduduk terpelajar di Cina tumbuh menjadi 11,55 persen, atau naik 1,83 poin presentase dari tahun 2015. Sementara proporsi penduduk pedesaan mencapai 4,93 persen atau meningkat 2,5 poin presentase.

"Generasi yang lebih muda, mereka yang lahir pada 1980-an dan 1990-an, memiliki proporsi literasi sains yang tinggi. Mereka meletakkan landasan untuk membangun negara yang inovatif," katanya.

Sebanyak 68,5 persen warga Cina mendapatkan informasi dan pengetahuan sains melalui televisi dan 64,6 persen lewat internet. Direktur CRIS, Wang Kangyou mengatakan, alasan utama pertumbuhan penduduk terpelajar aadalah pemerintah yang mendorong dalam mempromosikan pengetahuam berbasis sains.

Menurut Wang, pada 2016 Cina memiliki 920 museum sains dan teknologi dengan total luas 2,8 juta meter persegi, meningkat tiga kali lipat dari 2006. "Sebanyak 1,85 juta orang bekerja untuk mempopulerkan sains. Angka itu meningkat hampir 230 ribu orang dari satu dekade lalu," kata Wang.

Cina memiliki visi 10 persen penduduknya menjadi terpelajar secara ilmiah pada 2020, meski ketidaksetaraan dalam literasi sains masih menjadi tantangan besar pemerintah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement