Sabtu 27 Oct 2018 23:01 WIB

Menlu: Pengungsi Rohingya di Coxs Bazar Sudah Tembus 1 Juta

Kondisi pengungsi Rohingya kian memprihatinkan.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Teguh Firmansyah
Suasana kamp pengungsi Rohingya Balukhali, Bangladesh,
Foto: Altaf Qadri/AP
Suasana kamp pengungsi Rohingya Balukhali, Bangladesh,

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Menteri Luar Negeri (Menlu), Retno Marsudi, mengungkapkan, data menunjukkan kondisi pengungsi Rohingnya di Coxs Bazar kian memprihatinkan. Pasalnya, pengungsi yang ada di sana sudah melebihi satu juta orang.

"Data yang kita terima jumlah mereka (pengungs) sudah lebih dari satu juta orang," kata Retno saat mengisi kuliah umum di Universitas Gadjah Mada (UGM), Jumat (26/10).

Jumlah itu malah belum terhitung mereka yang mengungsi ke tempat-tempat lain. Tapi, ia menekankan, sebagian besar pengungsi Rohingnya yang menempati salah satu daerah di Bangladesh itu merupakan anak-anak dan perempuan.

Baca juga, Aung San Suu Kyi: Tak Ada Pembersihan Etnis Rohingya.

Menlu Retno mengaku sudah dua kali melakukan kunjungan langsung menemui pengungsi Rohingya yang ada di Bangladesh, utamanya di Coxs Bazar. Ia berpendapat, kondisi pengungsi yang ada di sana memang sangat memprihatinkan.

"Masa depan mereka masih gelap, tapi kita masih terus membantu mencarikan jalan-jalan terbaik," ujar Retno.

Selain masyarakat Rohingnya, persoalan pengungsi memang terjadi secara global. Retno, belum lama ini telah pula bertemu Menlu Meksiko membahas pengungsi Venezuela, dan Wapres Panama membahas pengungsi Kuba.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement