REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Seorang bocah tujuh tahun di India melaporkan ayahnya ke polisi karena tak memenuhi janji untuk membuatkannya toilet. Hanifa Zaara dalam suratnya ke polisi mengatakan, ayahnya telah berlaku 'curang' kepadanya dan karena itu perlu ditangkap. Zaara mengaku malu harus buat air besar di luar.
Zaara tinggal bersama orang tuanya di kota sebelah selatan negara bagian Tamil Nadu. Ia bersama orang tuanya belum pernah punya toilet.
Kepada BBC Tamil, Zaara mengatakan, hanya sedikit orang di permukimannnya yang memiliki fasilitas toilet. Untuk itu, ia meminta sang ayah membuatkannya. Ia mengaku termotivasi oleh pelajaran di sekolahnya tentang masalah kesehatan akibat sanitasi yang buruk.
Dalam suratnya kepada polisi, Zaara menulis, sang ayah akan membangunkannya toilet jika ia juara di kelas.
"Saya selalu juara di kelas sejak sekolah perawatan," tulisnya. "Saya sudah di tingkat dua sekarang. Dan ayah hanya selalu berjanji akan membangunkan toilet itu. Ini adalah bentuk kecurangan, jadi tolong tangkap dia," tulisnya.
Jika tidak ditangkap, Zaara ingin agar polisi memaksa polisi untuk menunaikan janjinya tersebut.
Sang ayah, Ehsanullah, mengatakan kepadan BBC Tamil, sebetulnya ia sudah mulai membangun toilet. Namun karena keterbatasan dana proyek itu tak kunjung rampung. Ehsanullah hingga kini masih menjadi pengangguran.
"Saya minta Hanifa Zaara untuk memberikannya waktu, tapi ia berhenti untuk berbicara dengan saya karena saya dianggap tak penuhi janji."
Hanifa Zaara datang ke kantor kepolisian yang tak jauh dari sekolahnnya pada awal pekan ini. Ia ditemani ibunya, Meharee. Menurut petugas kepolisian A Valarmathi, Zaara datang membawa tas berisi tropi maupun sertitifat. "Dia lalu mengatakan, bisakah Anda memberikan saya toilet?".
Seperti dilansir BBC, Rabu (12/12), menurut laporan Unicef banyak warga India yang tak memiliki akses toilet di rumahnya. Sekitar 500 juta orang memilih buang air besar di luar. Meski ada toilet pun, tak jarang yang memilih untuk tidak menggunakannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
