Selasa 05 Feb 2019 09:25 WIB

Presiden Halimah: Imlek Rayakan Keberagaman Ras di Singapura

Halimah menambahkan Imlek adalah momen keluarga saling memperkuat ikatan.

Presiden Singapura Halimah Yacob.
Foto: AP / Wong Maye-E
Presiden Singapura Halimah Yacob.

REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Presiden Singapura Halimah Yacob mengatakan Tahun Baru Cina atau Imlek adalah waktu spesial bagi komunitas Cina memperkuat hubungan dengan kerabat, Senin (4/2). Imlek jatuh pada hari ini, Selasa (5/2).

Dia menambahkan, perayaan Imlek, sesuai dengan semangat Singapura, adalah juga saatnya menghargai ras lain. "Imlek adalah momen keluarga saling memperkuat ikatan mereka. Sebuah tradisi indah yang diwariskan dari generasi ke generasi. Hal ini mengingatkan pada generasi muda penting arti keluarga," kata Halimah melalui video yang diunggah di Facebook, dilansir di Channel News Asia, Senin.

Dia mengatakan perayaan Imlek juga merayakan keberagaman ras sehingga mereka merasakan kehangatan dan keramahan tetangga dan teman yang merayakan Imlek. Halimah menambahkan akan menyambut pengunjung open house Istana pada Rabu (6/2) pukul 08.30-18.00 waktu setempat.

Sebagai peringatan ulang tahun ke-150 Istana, Halimah akan meluncurkan 150 seri suvenir eksklusif saat open house. Suvenir itu merupakan kolaborasi Istana dan Singapore Mint. Suvenir berupa medali perak dan kartu Flashpay akan menampilkan fitur arsitektur khusus Istana.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement