Ahad 16 Dec 2018 08:34 WIB

Putin Ingin Kremlin Kendalikan Musik Rap

Pemerintah Rusia menangkap musisi rap terkenal Husky

Rep: Lintar Satria Zulfikar/ Red: Nidia Zuraya
Vladimir Putin
Foto: EPA/Sergei Chirikov
Vladimir Putin

REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW -- Presiden Rusia Vladimir Putin ingin pemerintahan Rusia mengendalikan musik rap. Putin mengatakan pemerintah Rusia harus memainkan peran dalam musik rap dan budaya anak muda dari pada harus menutup salurannya.

Komentarnya ini datang setelah ada serentetan pembantalan konser musik rap yang dilakukan pemilik venue dan pemerintah lokal di seluruh Rusia serta penangkapan musisi rap terkenal Husky. Selama beberapa bulan terakhir pembatalan-pembatalan tersebut ini diperdebatan di Rusia terutama di kalangan anak muda.

"Jika tidak mungkin menghentikan sesuatu, Anda harus ambil alih hal itu," kata Putin dalam pertemuannya dengan dewan budaya dan seni Rusia yang disiarankan secara langsung di televisi nasional, seperti dilansir dari Euronews, Ahad (16/12).

Putin sendiri mengatakan tindakan keras seperti pembatalan konser sangat kontra-produktif. Ia menyarankan adanya sebuah alternatif lain.

"Bagaimana cara melakukannya, bagaimana mengambilalihnya dan membimbing ke arah yang diperlukan, ini isu yang paling terpenting," kata Putin.

Putin mengatakan pertanyaan-pertanyaan ini akan dijawab dalam diskusi yang dilakukan jajaran pemerintahannya dan kementerian budaya lebih lanjut. Husky seorang musisi rap terkenal di Rusia yang beberapa kali mengkritik pemerintah.

Pada sebuah konsernya Husky mengatakan ia sedang ditekan karena pemerintah Rusia menganggap lirik-liriknya menyerang mereka. Setelah konsernya di Krasnodar dibatalkan Husky justru tampil dari atap mobilnya. Hal inilah yang membuatnya ditangkap dengan alasan hooliganisme.  

Hukuman hanya selama 12 hari tapi membuat masyarakat terutama kalangan muda Rusia marah. Editor stasiun televisi yang dikelola pemerintah menulis di Twitter karena intervensi dari jajaran pemerintahan Rusia, Husky dibebaskan lebih awal.

Putin menanggapi pertanyaan pembatalan konser musik rap yang ditanyakan produser musik dan anggota dewan penasihat budaya dan seni Rusia, Igor Matvienko. Ada beberapa saran yang diajukan dalam pertemuan tersebut salah satunya Matvienko menyarankan dibuatnya sistem rating konser musik.

"Anda katakan ada tiga pilar dalam musik rap: seks, narkoba dan protes, diantara semuanya, narkoba yang paling mengkhawatirkan, hal itu rute degradasi nasional," kata Putin kepada Matvienko.  

Putin juga membahas pertanyaan bagaimana meregulasi genre musik menggunakan sensor bahasa. Dia mengatakan telah berbicara dengan ahli bahasa tentang kata-kata umpatan dalam bahasa Rusia.

"Dia mengatakan kepada saya secara pribadi hal itu bagian dari bahasa kami, pertanyaannya tentang bagaimana Anda menggunakannya," kata Putin.

Matvienko juga menyarankan adanya panduan penggunaan umpatan di internet dan media. Tapi Putin mengatakan hal itu isu yang sensitif karena kata-kata tersebut bagian dari budaya massa Rusia. Ia menyamakan umpatan dengan bagian tubuh.

"Kita semua memiliki bagian tubuh, dan kita tidak selalu menunjukan setiap setiap," kata Putin.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement