Jumat 27 Apr 2018 21:08 WIB

Inggris: Korut Harus Menghormati Komitmen Denuklirisasi

Presiden Korsel dan pemimpin Korut berjanji bekerja sama melakukan denuklirisasi

Menteri Luar Negeri Inggris, Boris Johnson.
Foto: Reuters
Menteri Luar Negeri Inggris, Boris Johnson.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Menteri Luar Negeri (Menlu) Inggris Boris Johnson menyambut baik perkembangan positif dalam pertemuan puncak bersejarah antara para pemimpin kedua Korea pada Jumat (27/4). Ia mengatakan bahwa Korea Utara sekarang harus menghormati komitmennya dan mengambil langkah konkrit untuk denuklirisasi.

 

Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in dan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berjanji untuk bekerja sama guna melakukan denuklirisasi menyeluruh di semenanjung Korea. Kedua pemimpin Kores ini juga mengatakan mereka akan mencari kesepakatan untuk membangun kedamaian yang permanen dan solid.

 

"Saya menyambut baik pengumuman bahwa kedua Korea akan bekerja sama untuk menciptakan denuklirisasi Korea Utara yang menyeluruh, dapat diverifikasi, dan tidak dapat diubah, meningkatkan hubungan bilateral dan mengurangi ketegangan perbatasan, "kata Johnson dalam sebuah pernyataan.

 

"Pertemun puncak bersejarah ini bukanlah akhir dari semua ...Inggris akan terus bekerja dengan mitra internasional kami untuk menegakkan sanksi yang ada sampai saat Korea Utara mengubah komitmennya menjadi langkah konkret menuju denuklirisasi," ujarnya menambahkan.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement