Jumat 10 May 2019 11:14 WIB

Suara Tembakan Terdengar di Luar Masjid London Saat Tarawih

Polisi London menyatakan tidak ada yang terluka.

Rep: Rossi Handayani/ Red: Ani Nursalikah
Police line
Foto: Wikipedia
Police line

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Polisi Metropolitan melakukan penyelidikan setelah tembakan dilepaskan di luar masjid Ilford di London selama shalat tarawih, Kamis (9/5).

"Ada tiga bagian masjid dan saat tarawih, masjid ini penuh sesak. Kami berada di lantai atas di ruangan, sekitar 30 menit setelah shalat malam, terdengar suara keras," kata seorang jamaah di masjid, Ibraheem Hussain (19 tahun), dilansir di The Guardian, Jumat (10/5).

Baca Juga

Polisi menyatakan tidak ada yang terluka. Polisi meyakini mereka percaya tembakan itu berasal dari pistol kosong. Polisi juga tidak menggolongkan insiden tersebut sebagai bagian dari terorisme.

"Saya hanya melanjutkan shalat saya. Itu terdengar seperti kembang api atau mungkin sesuatu yang berat telah dijatuhkan, jadi tidak ada yang benar-benar memikirkannya," ucap Hussain.

Satu tembakan terdengar di luar masjid pada pukul 22.45 waktu setempat. Seorang pria dengan senjata memasuki masjid di High Road di Seven Kings. Akan tetapi kemudian dibawa keluar oleh orang-orang di dalam dan tembakan kemudian terdengar.

Insiden itu terjadi setelah 51 orang tewas dalam pembantaian masjid Christchurch di Selandia Baru. Ini hampir dua tahun setelah seorang teroris menyerang para jamaah yang dekat dengan masjid Finsbury Park di London utara menewaskan satu orang.

Dalam sebuah pernyataan, Imam Masjid Seven Kings, Mufti Suhail mengatakan, seorang pria memasuki gedung saat shalat. "Tersangka lari dari tempat kejadian ketika dihentikan oleh saudara-saudara yang berjaga di masjid," kata pernyataan itu.

Dalam sebuah pernyataan, kantor kepolisian menyatakan, polisi dipanggil pukul 22.45 pada Kamis, 9 Mei dengan melaporkan seorang pria, yang diyakini memiliki senjata api, telah memasuki sebuah masjid di High Road di Seven Kings. "Pria itu diantar ke luar gedung oleh orang-orang di dalam. Sebuah tembakan terjadi," ujar pernyataan itu.

"Petugas, termasuk petugas senjata api hadir. Tidak ada yang dilaporkan cedera atau kerusakan bangunan. Pada tahap awal ini, bukti balistik dari tempat kejadian menunjukkan bahwa senjata itu adalah pistol yang kosong," kata pernyataan itu.

Dari insiden itu, petugas akan terus bekerja dengan perwakilan dari masjid dan memberi jaminan keamanan kepada masyarakat setempat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement