Rabu 26 Jun 2019 02:02 WIB

Kebun Binatang di Eropa Siapkan Strategi Hadapi Suhu Panas

Suhu panas di Eropa bisa mencapai 40 derajat celcius yang berdampak pada binatang.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Nur Aini
Seorang anak mendinginkan diri di sebuah air mancur di Milan, Italia, Senin (24/6). Gelombang panas ekstrem mulai menerjang Eropa.
Foto: AP Photo/Antonio Calanni
Seorang anak mendinginkan diri di sebuah air mancur di Milan, Italia, Senin (24/6). Gelombang panas ekstrem mulai menerjang Eropa.

REPUBLIKA.CO.ID, BERLIN -- Orangutan di kebun binatang Wina mendapat seember air, lemur di Roma menikmati es buah, dan beruang kutub dibawa ke kolam di Jerman. Langkah itu dilakukan karena sebagian besar Eropa menghadapi gelombang panas awal musim panas.

Pihak berwenang memperingatkan bahwa suhu bisa mencapai 40 derajat Celcius di beberapa bagian benua itu dalam beberapa hari mendatang. Hal itu merupakan efek dari udara panas yang bergerak ke utara dari Afrika.

Baca Juga

Menteri Kesehatan Prancis Agnes Buzyn mengatakan lebih dari separuh Prancis dalam kondisi siaga untuk suhu tinggi pada Selasa. Cuaca panas diperkirakan berlangsung hingga akhir minggu.

"Gelombang panas akan terjadi lagi, kita tahu itu, dan mungkin meningkat di tahun-tahun dan dekade mendatang karena perubahan iklim," katanya kepada wartawan setelah pertemuan kabinet mingguan pemerintah.

Prancis masih dihantui oleh pengalaman gelombang panas pada 2003 yang menewaskan sekitar 15 ribu lansia di negara itu. Sejak itu, pemerintah telah menerapkan berbagai langkah pencegahan termasuk meminta balai kota setempat untuk menghubungi orang-orang yang rentan dan mungkin mengunjungi mereka.

Pihak berwenang di Swiss menaikkan peringatan panas ke tingkat tertinggi kedua untuk wilayah di sepanjang perbatasan selatan dan utara dengan Italia dan Jerman. Negara itu juga memperingatkan orang-orang untuk menghindari aktivitas berat dan tetap terhidrasi.

Badan meteorologi Jerman, DWD, mengatakan suhu terpanas rekor Juni 38,5 Celcius bisa terlampaui pada Rabu (26/6). Helikopter dikerahkan untuk memerangi kebakaran hutan di negara bagian Brandenburg, negara bagian timur, di mana hutan telah mengalami sedikit hujan akhir-akhir ini.

Di negara tetangga Republik Ceko, Hydro-meteorological Institute mengatakan suhu mungkin mencapai 37 Celcius pada Rabu. Negara itu memperingatkan panas mungkin merusak rel kereta. Di kebun binatang Schoenbrunn di Wina, penjaga Fredi Maier mengatakan anggota staf berusaha keras untuk memberikan bantuan untuk mengurangi panas kepada trio orangutan Vladimir, Sol, dan Mota.

"Cara terbaik untuk melakukan ini adalah dengan air. Di sini mereka mendapatkan ember air tetapi juga selang dengan lubang-lubang di dalamnya sehingga air semprotan seperti selang taman. Dan mereka menyukainya," kata Maier. 

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement