REPUBLIKA.CO.ID, Berbagai laporan media Iran mengutip pejabat militer yang mengatakan pesawat mata-mata itu tidak rusak parah dan disita oleh militer Iran.
Media Iran mengatakan militer Iran menembak jatuh pesawat itu di Iran timur. Namun tidak disebutkan kapan insiden itu terjadi. Belum ada tanggapan mengenai laporan itu dari pejabat Amerika.
NATO mengatakan para operator kehilangan kendali atas pesawat pengintai tak berawak dengan misi terbang ke Afghanistan barat pekan lalu.
Pada Ahad (4/12) kemarin, NATO mengatakan, pesawat yang dimaksud Iran mungkin pesawat tak berawak yang hilang itu karena pejabat-pejabat NATO belum menetapkan statusnya.
Pada Juli lalu, media pemerintah Iran mengutip seorang anggota DPR Iran yang mengklaim bahwa Iran menembak jatuh pesawat mata-mata Amerika di dekat lokasi nuklir Fordu. Garda Revolusi Iran kemudian membantah laporan tersebut.