Kamis 08 Nov 2012 21:12 WIB

Ahmadinejad: Iran tak Bahas Nuklir di Bali

Mahmoud Ahmadinejad
Foto: Reuters/Brendan McDermid
Mahmoud Ahmadinejad

REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA -- Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad menyatakan bahwa tidak ada pembahasan mengenai isu nuklir dalam kehadirannya di Bali Democracy Forum (BDF) V di Nusa Dua, Bali.

"Prinsipnya nuklir tidak menjadi agenda kami dalam kunjungan kami, ini agenda lain dan harusnya itu dibahas dalam forum lain," kata Mahmoud Ahmadinejad kepada wartawan disela-sela BDF V di Nusa Dua, Bali, Kamis (8/11).

Menurutnya, nuklir di Iran sudah jelas dan sangat jelas bagi semua negara. Dengan kata lain, menurut Ahmadinejad, itu menunjukkan kedaulatan sebuah negara besar. Ia menyatakan bahwa nuklir di negara kaya minyak itu bukan merupakan sesuatu yang ilegal karena semua negara telah mengklaim untuk mendukung sebagai program nuklir untuk tujuan damai.

"Ini sepenuhnya merupakan masalah politik yang sejalan dengan kebijakan sistem kapitalis yang melawan Iran selama hampir 30 tahun," ujarnya. Tokoh konservatif itu menekankan bahwa kehadirannya di Pulau Dewata sama halnya dengan pemimpin lain yang ikut menghadiri forum tahunan yang membahas kerja sama politik dan demokrasi tahunan itu.

"BDF itu pertemuan penting. Saya akan membuat pertemanan baru. Kapan pun ada kesempatan, kami akan aktif berpartisipasi," katanya.

Pemimpin yang menjabat sebagai Presiden Republik Islam Iran sejak tahun 2005 itu menyatakan bahwa kehadirannya di forum untuk pertama kalinya itu bertujuan suci. "Tanpa adanya dedikasi terhadap keadilan dan kebebasan, mustahil hal itu bisa tercapai. BDF telah mencapai hasil positif yang saya harapkan bisa menciptakan harmoni di antara bangsa," ujar Ahmadinejad.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement