Rabu 09 Jan 2013 20:17 WIB

Populasi Macan Tutul Rusia tak Berkurang

Macan tutul
Macan tutul

REPUBLIKA.CO.ID,VLADIVOSTOK--Para ilmuwan Rusia dan China  mengakhiri tahap pertama penghitungan macan tutul Rusia-China di Primorsky Krai, Rusia. Mereka menyatakan, populasi hewan itu di Timur Jauh Rusia tidak berkurang.

Para ilmuwan itu mengkaji jejak kucing liar tersebut di National Park Land of Leopard dan Kedrovaya Pad Nature Reserve. Kegiatan itu akan menetapkan jumlah pasti macan tutul di wilayah Rusia, Rabu, (9/1).

Tahap kedua penghitungan dijadwalkan dilakukan pada akhir Januari sampai awal Februari. Kegiatan tersebut bertujuan menghitung populasi macan tutul di dua daerah perlindungan di China, yang berada di sepanjang perbatasan, termasuk Hunchun Nature Reserve.

Saat ini terdapat 45 macan tutul Timur Jauh di seluruh dunia. China dan Rusia memutuskan untuk berbagi pengalaman dalam perlindungan macan tutul yang terus berpindah dari Rusia ke China lalu kembali lagi.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement