Ahad 23 Feb 2014 04:35 WIB

Cegah Perkelahian Nepal Siagakan Petugas Keamanan di Gunung Everest

Rep: Halimatus Sa'diyah/ Red: Nidia Zuraya
Para pendaki gunung Everest, Nepal
Foto: VOA
Para pendaki gunung Everest, Nepal

REPUBLIKA.CO.ID, NEPAL -- Pemerintah Nepal telah memutuskan untuk mengerahkan tim keamanan untuk 'berkantor' di Gunung Everest. Hal ini dilakukan untuk menghindari perkelahian antarpendaki.

Pejabat Kementerian Pariwisata Nepal Dipendra Poudel mengatakan, tim keamanan berjumlah sembilan orang, yang akan terdiri dari tentara Nepal, polisi dan polisi bersenjata, Jumat (21/2). Mereka akan bertugas di sebuah base camp di Everest mulai bulan April, ketika musim pendakian berlangsung. Pejabat mengatakan, tim keamanan ini juga dapat membantu membersihkan gunung dan membantu pendaki ketika menemui kesulitan.

April tahun lalu, sebuah perkelahian terjadi antara pendaki asal Eropa dan kelompok Sherpa di atas ketinggian 7.470 meter. Penyebab perkelahian diduga karena konflik saat penetapan tali di lereng.

Meskipun perkelahian itu akhirnya diselesaikan, kata para pejabat, lereng Everest menjadi lebih ramai. Sebab, perkelahian tersebut menimbulkan kekhawatiran tentang keamanan dan keselamatan pendaki.

Gunung Everest merupakan gunung tertinggi di dunia yang memiliki ketinggian 8.848 mter (29.029 kaki). Lebih dari 3.000 orang telah memanjat Gunung Everest sejak pertama kali ditaklukkan oleh Edmund Hillary dan Tenzing Norgay pada 1953.

sumber : BBC
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement