Kamis 24 Apr 2014 13:06 WIB

Iran Siap Bekerja Sama dengan Vatikan Dorong Perdamaian

Bendera Iran
Bendera Iran

REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- Duta Besar Iran untuk Vatikan Mohammad Taher Rabbani, dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Italia "La Stampa" mengatakan bahwa negaranya siap bekerja sama dengan Vatikan untuk mengembalikan perdamaian Palestina dan Timur Tengah.

Dia mengatakan Iran selalu siap bekerja sama dengan Vatikan untuk melaksanakan rencana dalam pengembalian warga Palestina ke tanah mereka dan melakukan referendum terhadap warga Palestina termasuk Muslim, Katolik dan Yahudi untuk mengambil keputusan terkait pemerintahan mereka.

Terkait hubungan antara kedua negara, Dubes Rabbani mengatakan Vatikan selalu mendapat tempat istimewa dalam kebijakan luar negeri Iran. Menurutnya, hubungan timbal balik keduanya terjalin sejak lama secara historis berdasarkan nilai-nilai agama.

Rabbani menambahkan, Iran dan Vatikan merupakan wakil dari dua sistem agama yang terinspirasi oleh nilai-spiritual umum di antara ajaran Tuhan, sehingga sesuai untuk dijadikan sebagai dasar kerja sama hubungan bilateral.

Dia mengatakan, tiga tahun lebih krisis dan perang sipil di Suriah telah membunuh warga dan menghancurkan situs sejarah. Kendati demikian, upaya pihak internasional untuk menghentikannya masih samar terlihat.

Oleh karena itu, inilah saatnya negara-negara besar memperhatikan situasi yang dialami warga Suriah, bukannya memulai peperangan di Semenanjung Crimea dan Ukraina, tegas Rabbani.

Ia berharap Paus Francis, dengan kekuatan besar yang dimilikinya, bisa meminta mereka untuk menghentikan kekerasan dan perang tak berguna di Suriah.

Menanggapi kunjungan Paus ke Yordania, Palestina dan sejumlah daerah yang terjajah dalam rangka menuju perdamaian dan dialog antara umat Muslim dan Kristiani, Rabbani tanpa ragu mengatakan bahwa misi suci pimpinan agama itu membuat suara warga tertindas bisa terdengar dan publik bisa menyadari penderitaan yang mereka rasakan.

Ia juga menuturkan, Paus sebagai pimpinan umat Kristen Katolik mempunyai pengaruh spiritual yang sangat besar dan dapat menciptakan pembangunan dan perubahan yang penting di dunia. Diharapkan upaya tersebut juga bisa dilakukan dalam kasus di Suriah.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement