Ahad 14 Sep 2014 14:49 WIB

Skotlandia Merdeka, Harga Komoditi Naik

Rep: Ani Nursalikah/ Red: Indah Wulandari
Petani di Skotlandia
Foto: Courtesy of sheepnet.iofm.net
Petani di Skotlandia

REPUBLIKA.CO.ID,GLAGLASGOW--Sejumlah jaringan ritel besar mengingatkan akan terjadi kenaikan harga tinggi jika Skotlandia benar-benar menjadi sebuah negara merdeka.

Dalam surat gabungan yang dimuat di Daily Record, direktur Marks and spencer, B&Q dan Timpson mengatakan, berdasarkan pengalaman, penjualan lintas batas negara selalu mengalami kenaikan pada biaya birokrasi dan ongkos.

Para pemilik supermarket juga menyuarakan hal serupa. Beberapa bank besar berencana memindahkan kantor pusat dari Skotlandia ke Inggris jika mayoritas warga memilih ya.

Menteri Pertama Skotlandia Alex Salmond yang mendukung pemisahan Skotlandia dari Inggris berusaha menenangkan pendukungnya terkait adanya ketakutan akan munculnya reaksi dari kelompok yang menentang kemerdekaan.

"Satu hari setelah pemilihan tidak ada kampanye No dan Yes lagi, yang ada hanya Tim Skotlandia. Kita mendekati kemenangan Yes dengan kemurahan hati untuk semua," ujarnya pada Associated Press, Ahad (14/9).

Salmond menyebut hal tersebut sebagai taktik Perdana Menteri David Cameron untuk menakut-nakuti warga agar tidak merdeka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement