Selasa 04 Oct 2016 17:05 WIB

Bos Polisi Filipina tak Menyesal Tewaskan Ribuan Penjahat Narkoba

Presiden Filipina Rodrigo Duterte
Foto: AP Photo / Bullit Marquez
Presiden Filipina Rodrigo Duterte

REPUBLIKA.CO.ID, LA UNION -- Kepala kepolisian Filipina Ronald Dela Rosa mengaku tak menyesal telah menembak mati ribuan penjahat narkotika di negaranya. Bahkan ketika berbicara di markas kepolisian daerah Luzon dia justru dihadiahi tiruan pedang yang digunakan aktor Mel Gibson dalam film Braveheart.

Bos polisi berdada bidang itu dihadiahi replika pedang Braveheart yang panjangnya hampir setinggi badannya. Lalu dari pengeras suara dia dimaklumatkan sebagai yang paling berani dari para pemberani.

Perang melawan narkoba yang dipimpin Dela Rosa atas arahan Presiden Rodrigo Duterte sejauh ini telah merenggut 3.400 orang hanya dalam kurun waktu tiga bulan.

Tur Dela Rosa ke Luzon, pulau terbesar dan paling banyak penduduknya di Filipina adalah upayanya menguatkan mental para polisi yang berada di garis depan perang melawan narkoba.

"Saya menyemangati mereka untuk menjalankan tugas. Kita sedang perang," kata dia kepada Reuters.

Pada 3 Oktober silam polisi mengaku telah menembak mati 1.375 orang sejak Presiden Duterte naik berkuasa 1 Juli lalu. Akibat ketegasannya melawan penjahat narkotika, Duterte dikecam masyarakat internasional, namun dipuja-puji oleh rakyatnya, dikutip Antara News.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement