Selasa 01 Nov 2016 07:01 WIB

Harga Minyak Dunia Kembali Turun

Red: Nur Aini
Harga minyak merosot (ilustrasi)
Foto: IRAQENERGY.ORG
Harga minyak merosot (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Harga minyak dunia turun pada Senin (31/10), di tengah meningkatnya keraguan apakah kesepakatan pemotongan produksi dapat dilaksanakan di antara anggota Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC).

Harga patokan AS, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember turun 1,84 dolar AS menjadi menetap di 46,86 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara itu, harga patokan global, minyak mentah Brent untuk pengiriman Desember turun 1,41 dolar AS menjadi ditutup pada 48,30 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.

Para pejabat OPEC menyetujui sebuah dokumen yang menguraikan strategi jangka panjang mereka, tanda bahwa anggota-anggotanya mencapai konsensus tentang pengelolaan produksi. Namun, sebaliknya para analis mengatakan OPEC sejauh ini baru mencapai sedikit kemajuan, yang memicu kekhawatiran pasar bahwa kelompok itu kemungkinan gagal untuk menerapkan pengurangan produksi yang direncanakan karena negara-negara termasuk Iran dan Irak menentang langkah tersebut.

Menteri Perminyakan Irak Jabar Ali al-Luaibi mengatakan pekan lalu bahwa negaranya, produsen terbesar kedua dalam OPEC, ingin dibebaskan dari pengurangan produksi karena membutuhkan lebih banyak uang untuk memerangi kelompok militan ISIS. OPEC pada pekan lalu telah sepakat untuk mengurangi produksi minyak menjadi 32,5 juta barel per hari dari tingkat saat ini di 33,24 juta barel per hari untuk meningkatkan pasar. Kelompok kartel minyak ini akan menyepakati tingkat konkret produksi masing-masing negara anggotanya pada pertemuan resmi berikutnya di Wina pada bulan ini.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement