Selasa 14 Feb 2017 15:16 WIB

Tiba di AS, Netanyahu akan Temui Trump

Perdana Menteri Israel, Benyamin Netanyahu.
Foto: EPA/Jim Hollander
Perdana Menteri Israel, Benyamin Netanyahu.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mendarat di Maryland's Andrews Air Force Base, Amerika Serikat pada Selasa (14/2). Ini menjadi kunjungan kenegaraan pertamanya di era Presiden Donald Trump.

Kedua pemimpin akan melangsungkan pertemuan bilateral pada Rabu. Sebelumnya, Netanyahu dijadwalkan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Rex Tillerson setelah mendarat. Ia juga akan menemui sejumlah pemimpin Kongres Republik dan Demokrat.

Sebelum lepas landas menuju Washington, Netanyahu menyatakan optimisme hubungan dengan AS akan lebih kuat di era Trump. "Presiden Trump dan saya melihat hal yang sama terkait bahaya di wilayah," kata Netanyahu seperti dikutip Times of Israel.

Ia berjanji akan membahas peningkatan hubungan kedua negara di banyak bidang. Dalam bahasa Hebrew, Netanyahu menyentil soal tekanan yang ia dapat dari menteri kabinet Jewish Home terkait konflik dengan Palestina.

Menurutnya, para menteri memintanya memanfaatkan pertemuan di Oval Office untuk mendeklarasikan pembubaran solusi dua negara. Dalam pertemuan kabinet pada Ahad, Menteri Pendidikan Naftali Bennett dan Menteri Peradilan Ayelet Shaked mendesak Netanyahu mengakhiri dukungan pada pembentukan negara Palestina.

Menurut kabar yang bocor pada Channel 2, Netanyahu mencoba mengurangi ekspektasi para menteri sayap kanan ini.

Netanyahu yakin meski Trump lebih bersahabat daripada Barack Obama, namun ia tetap tidak sepakat dengan ekspansi konstruksi Tepi Barat dan Yerusalem Timur. Netanyahu tidak ingin menekan Trump yang bisa berakhir jadi konfrontasi.

Baca juga,  Tanggapan Muslim AS Atas Kemenangan Trump.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement