Senin 15 May 2017 17:26 WIB

Jokowi Unggah Foto Kunjungan Masjid Niujie ke Instagram

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Ani Nursalikah
Presiden Joko Widodo mengunjungi Masjid Niujie di Beijing, China, Ahad (14/5).
Foto: Laily Rachev/Setpres
Presiden Joko Widodo mengunjungi Masjid Niujie di Beijing, China, Ahad (14/5).

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Presiden Joko Widodo tak mau ketinggalan eksis di media sosial. Kali ini ia mengunggah foto-foto kunjungannya ke Masjid Niujie di Beijing, Cina ke akun Instagram pribadinya.

“Mengagumi keindahan Masjid Niujie. Ini merupakan simbol kehadiran Islam, sebagai agama yang ramah toleran, dan damai,” tulis Jokowi di akun Instagram pribadinya, Ahad (14/5).

Di foto-foto yang diunggah ke Instagram tersebut, Jokowi juga menerangkan di Masjid Niujie terdapat makam ulama penyebar Islam di Cina, yaitu Syekh Ali bin al-Qadir Imaduddin Bukhari dan Syekh al-Burthoni al Qazwayni. Kedua ulama tersebut meninggal pada 1280-an.

Instagram Jokowi.

Jokowi juga menyertakan harapan dalam keterangan foto yang diunggahnya, yakni agar Muslim Indonesia dan Cina semakin maju. Jokowi merupakan presiden Indonesia kedua yang mengunjungi Masjid Niujie. Sebelumnya mantan presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur juga sempat mengunjungi masjid tertua di Cina tersebut.

Di sela-sela kunjungannya ke Cina untuk menghadiri forum ekonomi internasional One Belt One Road (OBOR), Presiden Joko Widodo (Jokowi) dilaporkan menyambangi Masjid Niujie yang berada di Beijing. Masjid Niujie merupakan masjid tertua dan terluas di Cina.

Dilaporkan laman Asian Correspondent, ketika mengunjungi masjid tersebut, Jokowi bertemu dengan Ketua Asosiasi Islam Cina dan Imam Masjid Niujie. Kepada keduanya Jokowi menyampaikan tentang persahabatan antara Indonesia dengan Cina yang telah terjalin sejak abad ke-15, yakni ketika Muslim Cina datang dan berdagang di Lasem dan Palembang.

Menurut siaran pers dari kantor Kabinet Indonesia yang dikutip Asian Correspondent, Jokowi juga mengungkapkan kekagumannya ketika mengetahui ada sekitar 23 juta Muslim di Cina. Jokowi pun mengaku senang melihat umat Islam di sana didukung dan disediakan ruang serta sarana beribadah oleh pemerintah Cina.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement