Rabu 13 Dec 2017 08:25 WIB

Tillerson: AS Siap Negosiasi dengan Korut tanpa Prasyarat

Rep: Crystal Liestia Purnama/ Red: Ani Nursalikah
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Rex Tillerson.
Foto: EPA
Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Rex Tillerson.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Menteri Luar Negeri Rex Tillerson mengatakan Amerika Serikat (AS) siap bernegosiasi dengan Korea Utara (Korut) tanpa prasyarat.

"Kami siap mengadakan pertemuan pertama tanpa prasyarat. Mari kita bertemu saja. Kita bisa membicarakan cuaca kalau mau. Kita bisa bicara tentang apakah itu akan menjadi meja persegi atau meja bundar," kata Tillerson dalam sebuah pidato di Washington DC.

Pernyataannya menggarisbawahi pentingnya usaha menumpulkan ancaman Korut yang semakin agresif. Seperti dilansir di Telegraph, Rabu (13/12) Tillerson mengatakan setiap pembicaraan harus terjadi di tengah masa tenang.

Pyongyang menolak permohonan diplomatik dan terus maju dengan program persenjataannya meski ada beberapa putaran sanksi dari Perserikatan Bangsa-bangsa. Korut juga telah melenturkan otot militernya dengan menguji rudal balistik antarbenua dan mungkin juga telah meledakkan bom hidrogen.

Sementara Presiden AS Donald Trump dan pejabat utamanya secara konsisten mengulurkan kemungkinan konfrontasi militer. Tilerson pada bulan lalu menanggapi uji coba Korut yang terakhir dengan mengatakan, opsi diplomatik tetap berjalan dan terbuka untuk saat ini. Hal ini membuat kemungkinan diterapkannya sanksi ekonomi tambahan dari AS semakin mengambang.

Sebaliknya, rekan Tillerson di PBB Duta Besar AS Nikki Halley bereaksi terhadap uji coba pada akhir November tersebut. Halley memperingatkan rezim Korut akan menjadi benar-benar hancur jika tindakannya terus memaksa dunia menuju perang. Dia sebeumnya mengatakan alat-alat diplomatik secara efektif sudah kelelahan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement