Kamis 30 Jul 2015 10:45 WIB

Tiga Fakta Mengejutkan tentang Gravitasi Bumi

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Ani Nursalikah
Gravitasi Bumi
Foto: bbc
Gravitasi Bumi

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Gravitasi adalah gaya tarik-menarik yang terjadi antara semua partikel yang mempunyai massa di alam semesta. Gravitasi adalah satu dari empat gaya fundamental di alam semesta ini.

Manusia tidak bisa hidup tanpa gravitasi, dan manusia tidak mampu bertahan jika ia tiba-tiba berubah. Setidaknya ada tiga fakta mengejutkan tentang gravitasi, dilansir dari Live Science, Kamis (30/7).

1. Menyulitkan astronaut yang kembali ke Bumi

Berbicara tentang astronaut, pengalaman mereka menunjukkan massa otot dan tulang mereka berkurang perlahan tanpa adanya gravitasi. Menurut NASA, astronaut bisa kehilangan satu persen massa tulangnya per bulan saat bekerja di luar angkasa yang tanpa gravitasi.

Ketika si astronaut kembali ke Bumi, tubuh dan pikiran mereka butuh waktu untuk pulih. Tekanan darah yang menyamakan kedudukan tubuh mereka di luar angkasa yang tanpa gravitasi harus normal karena sesampainya di Bumi, jantung mereka harus memompa darah dengan aktif supaya otak mereka bisa kembali normal.

Pada 2006, seorang astronaut Heidemarie Stefanyshyn-Piper kolaps saat menghadiri pesta kembalinya dia dari bertugas di luar angkasa sehari setelah turun dari Stasiun Antariksa Internasional. Astronaut Skylab, Jack Lousma juga mengatakan dia pernah melempar botol di hari pertamanya di rumah setelah sebulan terakhir berada di ruang angkasa. Lousma melempar botol itu ke udara karena lupa botol akan jatuh ke tanah, bukan melayang seperti di luar angkasa.

2. Ingin berat badan turun? Pergilah ke Pluto

Pluto mungkin tidak lagi dikategorikan sebagai planet, namun benda langit ini sangat baik untuk menurunkan berat badan. Anda yang memiliki berat badan 68 kilogram (kg) di Bumi akan menjadi 4,5 kg saja di Pluto.

Pluto adalah benda langit yang gravitasinya paling rumit. Di sisi lain, orang dengan berat 68 kg di Bumi akan menjadi 160,5 kg di Jupiter. Ilmuwan yang pernah berkunjung ke Mars juga memiliki pengalaman unik tentang gravitasi. Tarikan gravitasi Mars hanya 38 persen dari Bumi. Jadi, seseorang yang beratnya 68 kg akan menjadi 26 kg di Mars.

3. Tanpa gravitasi, sejumlah bakteri menjadi kuat

Studi 2007 yang diterbitkan dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences menunjukkan sejumlah bakteri berbahaya akan menjadi semakin kuat jika tak ada gravitasi. Salmonella, bakteri yang menyebabkan keracunan makanan menjadi tiga kali lebih ganas jika tak ada gravitasi. Kurangnya gravitasi meningkatkan 167 gen salmonella. Tikus yang diberi bakteri salmonella dalam ruangan tanpa gravitasi menderita sakit lebih cepat. Bagaimana jika hal itu menyerang manusia?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement