Senin 03 Aug 2015 08:10 WIB

Kapan 'Bumi 2.0' Bisa Disambangi Manusia?

Bumi dan Kepler 452b dipisahkan jarak 1.400 tahun cahaya.
Foto: independet.co.uk
Bumi dan Kepler 452b dipisahkan jarak 1.400 tahun cahaya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepler-452b adalah planet yang paling mirip dengan bumi yang pernah ditemukan. Planet ini memiliki sinar matahari yang cukup untuk memungkinkan tumbuhnya tanaman pangan dan tanaman rumah lainnya untuk makhluk hidup seperti kita.

Namun jangan berharap banyak manusia bakal segera bisa menelusuri 'bumi baru' ini. Meski 452b tampak seperti sebuah target menggiurkan bagi misi NASA berikutnya, belumlah memungkinkan bagi manusia bisa menginjakkan kaki di sana. Jarak antara Bumi dengan planet ini adalah 1.400 tahun cahaya, dan itu rintangan terbesar sejauh ini.

Jika dibandingkan. penemuan lainnya atas planet di luar tata surya (exo-planet) berbatu yang dikonfirmasi paling dekat dengan Bumi, HD 219134b, yang diumumkan NASA pada Kamis, jaraknya hanya 21 tahun cahaya.

Jadi, apa yang membuat Kepler-452b sangat keren? NASA menyebutnya "Bumi 2.0" karena sebuah alasan. Pasalnya, planet itu terletak di zona yang bisa ditinggali dari bintangnya, di mana suhu udara di sana tidaklah terlalu panas atau terlalu dingin sehingga air bisa terbentuk.

HD 219134b, sebaliknya, terlalu dekat dengan matahari-nya sehingga air tak mungkin terbentuk di sana.

Para ilmuwan masih memerlukan data lebih. Namun sejauh ini kemungkinan kuat Kepler-452b memiliki permukaan yang berbatu dan lapisan atmosfer yang tebal.

Mungkin itu bukanlah Risa, sebuah planet tujuan wisata ala Star Trek; The Next Generation, namun itu adalah kandidat terbaik yang pernah ditemukan NASA sejauh ini akan planet lain yang mendukung kehidupan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement