Senin 02 Nov 2015 13:27 WIB

RI Tingkatkan Kerja Sama dengan Finlandia

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Teguh Firmansyah
Menlu Retno Marsudi (kanan) dan Menlu Finlandia Timo Soini (kiri) memberikan keterangan pers di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Pejambon, Jakarta, Senin (2/11).
Foto: ANTARA FOTO/Reno Esnir
Menlu Retno Marsudi (kanan) dan Menlu Finlandia Timo Soini (kiri) memberikan keterangan pers di Gedung Pancasila, Kementerian Luar Negeri, Pejambon, Jakarta, Senin (2/11).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menggelar pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Finlandia Timo Soini, di Gedung Pancasila Senin pagi ini (2/11).  Isu-isu yg dibahas oleh kedua Menlu antara lain terkait perjanjian bebas visa bagi pemegang paspor diplomatik dan dinas Indonesia.

Retno juga mengutarakan kemungkinan bebas visa Schengen bagi pemegang paspor Indonesia. Hal ini didukung oleh Soini. Selain itu, beberapa isu yang masuk dalam pembahasan adalah bidang ekonomi dan energi.

Indonesia-Finlandia memiliki hubungan ekonomi yang cukup menjanjikan. Pada 2014, perdagangan mencapai 780 juta dolar AS dan investasi sebesar 3,6 juta dolar AS. "Kerja sama ekonomi adalah inti dari hubungan Indonesia-Finlandia," kata  Soini, dikutip dari pernyataan Kemenlu RI.

Keikutsertaan 11 pengusaha Finlandia yang berasal dari sektor-sektor strategis menjadi wujud nyata dari upaya memperkuat hubungan ekonomi antardua negara, salah satunya bidang energi. "Fokus utama hubungan Indonesia-Finlandia adalah dalam hal renewable energy dan IT," kata Retno.

Kedua Menlu membahas juga kemungkinan kerja sama pendidikan diplomatik, khususnya dalam subjek conflict resolution. Secara khusus Retno mengundang Soini untuk hadir di Bali Democracy Forum (BDF) ke-8 pada 10 Desember tahun ini.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement