Kamis 10 Mar 2016 14:34 WIB

Saudi Siap Buka Lembaran Baru dengan Iran, Ini Syaratnya

Adel Al-Jubeir
Foto: EPA/Martin Simon
Adel Al-Jubeir

REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH -- Arab Saudi dan Negara Teluk siap membuka halaman baru hubungan dengan Iran. Syaratnya, Iran menghargai dan berhenti untuk mencampuri urusan mereka.

Demikian disampaikan Menteri Luar Negeri Saudi Adel al-Jubeir, Rabu.  "Jika Iran mengubah jalan dan kebijakannya, tidak ada yang tak mungkin untuk membuka lembaran baru dan membangun hubungan baik," ujar Jubeir di Riyadh.

Menurut Jubeir, hubungan dengan Iran memburuk menyusul kebijakan sektarian Teheran yang mendorong gerakan Syiah. Iran, kata dia, juga mendukung gerakan teroris dan jaringan teror di negara-negara di kawasan.

"Iran merupakan negara tetangga Muslim yang memiliki peradaban luar biasa dan orang-orang baik. Namun kebijkan setelah revolusi Khomeini membuatnya menjadi agresif," ujar Jubeir.

Negara-negara Suni Teluk menuding Iran membantu pemberontak di Yaman dan mendukung rezim Bashar al-Assad.

Baca juga, Saudi Siap Kirim Pasukan Darat ke Suriah.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement