REPUBLIKA.CO.ID, NIAMEY -- Terduga petempur Boko Haram membunuh sembilan orang dan menculik puluhan lagi di Niger selatan pada Minggu malam, kata wali kota dan wartawan.
Penyerang itu mengendarai unta ke desa Ngalewa sekitar 50 kilometer utara perbatasan dengan Nigeria, tempat pemberontakan Boko Haram terjadi, kata Maman Nour, direktur stasiun radio masyarakat di kota Kabelawa di dekatnya.
"Mereka membunuh sembilan orang dan menculik sekitar 30 lagi," kata Nour, yang berbicara dengan warga desa, yang melarikan diri.
Abba Gata Issa, wali kota distrik tersebut, memastikan sembilan orang tewas dan menyatakan sekitar 40 wanita dan anak-anak diculik.
Boko Haram sering melancarkan serangan lintas batas dari sarangnya di Nigeria timur laut dan membunuh lebih dari 20.000 orang selama delapan tahun pemberontakannya. Pembom pada pekan lalu menewaskan dua orang dan melukai 11 lagi di kampung kelolaan Perserikatan Bangsa-Bangsa di wilayah sama di Niger tempat ribuan orang, yang lari dari kekerasan Boko Haram, bernaung. Itu serangan jibaku pertama di wilayah Diffa selatan, Niger, dalam setahun
Ikuti Whatsapp Channel Republika
