Sabtu 29 May 2010 05:56 WIB

Koran Inggris Ungkap Sumber Dana Taliban

Red: irf
Warga Afghanistan yakin konflik di wilayahnya sengaja dipelihara dengan terus menghidupkan Taliban.
Foto: ap
Warga Afghanistan yakin konflik di wilayahnya sengaja dipelihara dengan terus menghidupkan Taliban.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Percayakah bahwa Taliban ternyata mendapat sokongan dana dari Amerika Serikat? Fakta ini dikemukakan oleh sebuah harian yang terbit di Inggris, Guardian. Dalam artikel tertanggal 25 Mei yang dimuat situs internet harian tersebut terungkap bahwa para ahli di Afghanistan yakin AS mendanai Afghanistan. Artikel ini ditulis oleh Daniella Peled.

Artikel itu berjudul 'Afghans Believe US is Funding Taliban' (Masyarakat Afghanistan Yakin AS Membiayai Taliban). Kalimat pertama dalam artikel itu menyebutkan bahwa hampir tidak mungkin untuk menemukan orang di Afghanistan yang tidak percaya bahwa AS mendanai Taliban. Termasuk mereka yang berkerja untuk organisasi internasional, seperti USAID, meyakini fakta tersebut.

Guardian lalu mengutip sumber anonim yang dinyatakan lancar berbahasa Inggris. Sumber itu mengungkapkan bahwa AS punya kepentingan untuk terus memperpanjang konflik di Afghanistan. Dengan demikian pengaruh AS di kawasan itu bisa langgeng.

"Ini seperti orang yang bertepuk tangan dalam unjuk rasa," kata sumber yang dikutip Guardian itu. Satu tangan tidaklah mungkin bisa digunakan untuk tepuk tangan. Pihak yang menghendaki tepukan itu terjadi, haruslah menggerakkan tangan yang satu lagi.

Sumber ini lalu mengungkapkan bahwa dengan mendukung Israel, AS mampu memberi pengaruh besar di dunia Arab. Saat ini, kata dia, AS ingin melakukan hal yang sama di Afghanistan. Dengan demikian, pengaruh AS di Asia menjadi semakin kuat. Siapa yang mampu menguasai Asia, menurut dia, di masa mendatang akan menguasai dunia.

Selanjutnya Guardian juga menulis bahwa AS juga ikut mendanai madrasah-madrasah di Afghanistan maupun Pakistan yang selama ini dicurigai sebagai tempat mengkader para anggota Taliban. Warga Afghanistan juga dinyatakan sering melihat helikopter AS mengirimkan bantuan ke garis pertahanan Taliban.

sumber : guardian.co.uk
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement